Judul : Nutrisi Tepat untuk Ibu Hamil yang Sesuai dengan Usia Kehamilan
link : Nutrisi Tepat untuk Ibu Hamil yang Sesuai dengan Usia Kehamilan
April 2017
Nutrisi Tepat untuk Ibu Hamil yang Sesuai dengan Usia Kehamilan
Setiap orang tua tentu mendambakan anak yang sehat dan ceria. Sebagai orang tua maupun calon orang tua, tentunya kita akan berusaha untuk mewujudkannya.
Seperti yang telah kita ketahui bahwa 1000 hari pertama kehidupan adalah periode penting dalam tumbuh kembang anak. Periode ini dimulai sejak masih dalam kandungan hingga anak berusia kurang lebih dua tahun. Seribu hari pertama ini sangat mempengaruhi kualitas kesehatan si anak sampai kelak dia dewasa nanti.
Karena menurut penelitian, faktor keturunan hanya mempengaruhi sebanyak 20 % terhadap kesehatan anak, maka sebisa mungkin kita mengupayakan persentase sisanya untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Salah satu hal yang tidak boleh dipandang remeh adalah masalah nutrisi. Karena nutrisi juga memiliki andil cukup besar dalam proses tumbuh kembang janin dan anak-anak.
Ada baiknya kehamilan itu direncanakan. Karena apabila sudah terencana, ibu akan siap baik secara fisik maupun psikis. Secara fisik ibu akan mengkondisikan tubuhnya agar selalu dalam keadaan sehat, sehingga selama masa kehamilan nanti tubuh juga selalu dalam keadaan sehat. Secara psikis, perencanaan kehamilan berpengaruh terhadap perasaan ibu. Kehamilan yang tidak direncanakan, ada yang menyambutnya dengan gembira namun ada yang menimbulkan penolakan dari dalam diri. Ada yang cepat mengatasinya ada pula yang lebih lama. Perasaan denial ini dapat mempengaruhi kondisi psikis si ibu juga janin yang ada di dalam kandungan jika lahir kelak. Biasanya ibu yang memiliki masalah psikis pada saat hamil, anak yang dilahirkan akan mudah rewel.
Ibu hamil memerlukan dua nutrisi penting dalam masa kehamilannya. Yaitu nutrisi jiwa dan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuhnya.
Nutrisi jiwa dapat diperoleh dari diri sendiri dan lingkungan. Dari diri sendiri misalnya perasaan bahagia karena telah hamil, rasa bersyukur karena akan dikaruniai anak dan lain sebagainya. Nutrisi jiwa dari lingkungan bisa diperoleh dari orang-orang di sekililing si ibu hamil, misalnya keluarga dekat. Contohnya antara lain : Pengertian dari suami bahwa selama proses kehamilan ada perubahan hormon yang terjadi pada istrinya. Perubahan hormon itu dapat mempengaruhi mood bahkan sifat yang jauh berbeda bila dibandingkan saat tidak hamil. Pengertian dan dukungan suami merupakan nutrisi jiwa yang dapat membawa kebahagiaan pada ibu hamil. Ingat ya…ibu hamil yang ceria akan melahirkan anak yang ceria juga.
Nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi, dapat diperoleh dari makanan yang dikonsumsi setiap hari. Ibu hamil membutuhkan nurisi untuk dirinya sendiri dan juga bayi yang ada dalam kandungannya . Kebutuhan gizi untuk ibu hamil berbeda-beda tergantung kondisi yang dialami setiap ibu. Untuk kondisi khusus perlu konsultasi dengan dokter. Namun apabila kesehatan ibu dalam keadaan normal, maka kebutuhan gizinya dapat mengacu pada kebutuhan gizi untuk ibu hamil pada umumnya.
Mencukupi gizi ibu hamil berarti memenuhi gizi untuk dua orang. Yaitu si ibu dan janin yang ada dalam kandungan. Kebutuhan nutrisi untuk ibu hamil, harus disesuaikan dengan usia kandungan. Karena pada tiap tahap usia kehamilan, janin mengalami perkembangan bagian tubuh yang berbeda. Memberikan nutrisi yang tepat dapat mengoptimalkan perkembangan organ yang sedang berlangsung.
Nutrisi yang sesuai dengan usia kehamilan
Berikut ini nutrisi yang sesuai dengan usia kehamilan, disamping makanan sehari-hari yang sudah mengandung gizi lengkap dan seimbang.
Trimester 1 : minggu pertama sampai dengan minggu ke empat adalah awal proses kehamilan, ibu biasanya belum menyadari kalau sedang hamil. Bagi yang memang merencanakan kehamilan, sebaiknya perbanyak mengkonsumsi vitamin B dan asam folat. Asam folat dapat mengurangi resiko gangguan perkembangan otak pada embrio. Asam folat banyak terdapat pada : telur, hati, kacang-kacangan, brokoli , buncis , bayam dan padi-padian. Selain itu ibu hamil jga membutuhkan kalori dalam jumlah yang cukup karena tubuh memerlukan energy lebih untuk perkembangan janin.
Minggu ke lima sampai minggu ke delapan : ibu mulai menyadari bahwa telah hamil. Ditandai dengan tidak lagi datang bulan. Pada minggu-minggu ini biasanya mulai muncul morning sickness. Perbanyak asupan vitamin dan mineral yang berasal dari buah dan sayur. Pada minggu ke tujuh dan delapan, janin akan mengalami pembentukan rangka dan tubuh, untuk itu konsumsi kalsium kurang lebih 1000 mg perhari. Kalsium dapat diperoleh dari produk olahan susu seperti susu untuk ibu hamil, keju dan sayuran seperti brokoli dan daun singkong muda.
Minggu ke Sembilan – minggu ke dua belas : organ-organ penting mulai terbentuk, dan mulai bekerja sama . Pada minggu ke sepuluh, pertumbuhan otak meningkat dengan cepat. Setiap menit hampir 250.000 sel syaraf baru terbentuk. Nutrisi lengkap sangat dibutuhkan pada saat ini terutama adalah protein yang mengandung asam amino, DHA dan kolin agar perkembangan otak optimal.
Makanan yang mengandung DHA antara lain, telur, kacang kenari, salmon dan tuna. Makanan yang mengandung kolin antara lain hati, telur kacang-kacangan, susu dan brokoli.
Minggu ke sebelas dan duabelas, ibu hamil membutuhkan nutrisi tinggi yang berupa vitamin untuk menghindari bayi terlahir cacat. Terutama yang dibutuhkan adalah vitamin A, B1, B2 B3 dan B6. Vitamin A banyak terdapat pada buah melon, papaya dan mangga. Vitamin B1 banyak terdapat pada kacang-kacangan, daging, beras, jeruk. Vitamin B2 banyak terdapat pada : wortel, keju, kacang almond. Vitamin B3 banyak terdapat pada : telur, bit dan seledri. Sedangkan vitamin B6 banyak terdapat pada bawang putih mentah dan kulit ari biji-bijian seperti beras dan gandum
Trimester 2. Pada minggu ke 13 sampai 16 janin mengalami perkembangan saraf pusat. Untuk hindari makanan yang mengandung teh, kafein dan cokelat. Karna mengganggu perkembangan saraf pusat. Ibu hamil disarankan untuk selalu makan makanan bergizi lengkap dan seimbang.
Pada minggu ke tujuh belas sampai ke dua puluh tiga, biasanya ibu hamil mengalami sembelit. Untuk itu perbanyak minum air putih dan buah-buahan dan sayur yang banyak mengandung serat dan vitamin c. Vitamin C berguna untuk pembentukan sel darah merah. Juga untuk perkembangan jantung dan peredaran darah janin dalam kandungan.
Minggu ke dua puluh empat sampai dua puluh delapan. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung omga 3 dan vitamin E . Omega 3 banyak terdapat dalam telur, salmon dan tuna. Sedangkan vitamin E banyak terdapat pada almond, bayam biji bunga matahari. Vitamin E dapat mencegah komplikasi pada kehamilan. Pada usia kehamilan ini hendaknya ibu hamil mengurangi konsumsi garam agar tidak terjadi bengkak hamil.
Trimester 3 pada trimester terakhir kehamilan ini, janin berkembang dengan sangat cepat. Untuk pola makan ibu hamil juga harus diperhatikan agar janin tidak terlalu besar dalam kandungan. Pemenuhan nutrisi pada trimester akhir ini untuk persiapan persalinan . Namun perlu dingat juga bahwa pada dua bulan terakhir, otak janin berkembang dengan pesat.
Pada trimester ketiga ini ibu hamil sangat membutuhkan yodium dalam jumlah yang cukup. Yodium berguna untuk membentuk senyawa tiroksin yang sangat bermanfaat untk mengontrol pembentukan sel baru. Kekurangan zat yodium dapat mengakibatkan perkembangan otak terganggu dan tubuh kerdil. Namun bila terlalu banyak dapat mengakibatkan janin berukuran besar. Yodium banyak terdapat pada : keju, kentang, rumput laut, strawberry dan ikan kod.
Pada trimester akhir ini ibu hamil biasanya sering merasa kegerahan dan selalu berkeringat. Untuk itu perbanyak konsumsi air putih, karena selain untuk mengganti cairan tubuh yang hilang, air putih juga bermanfaat untuk pembentukan sel tubuh baru bagi janin, mengatur suhu tubuh janin dan melarutkan zat metabolism yang terlalu tinggi.
Nah, itulah nutrisi untuk ibu hamil yang dibutuhkan sesuai dengan usia kehamilan. Selain makanan yang saya sebutkan di atas tentunya ibu hamil harus tetap mengkonsumsi makanan lain agar memenuhi gizi yang lengkap dan seimbang, agar janin terlahir dengan sehat.
Semoga artikel tentang nutrisi yang tepat untuk ibu hamil yang sesuai dengan usia kehamilan ini bermanfaat, Boleh banget kok dishare di media social anda. Terima kasih.
Sumber bahan :
https://www.medianita.com/6-makanan-menakjubkan-sebagai-sumber-zat-yodium/
http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/top-makanan-mengandung-vitamin-e.html
http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/makanan-yang-banyak-mengandung-vitamin-b-kompleks.html
sbr gambar : pixabay
Nutrisi Tepat untuk Ibu Hamil yang Sesuai dengan Usia Kehamilan
Setiap orang tua tentu mendambakan anak yang sehat dan ceria. Sebagai orang tua maupun calon orang tua, tentunya kita akan berusaha untuk mewujudkannya.
Seperti yang telah kita ketahui bahwa 1000 hari pertama kehidupan adalah periode penting dalam tumbuh kembang anak. Periode ini dimulai sejak masih dalam kandungan hingga anak berusia kurang lebih dua tahun. Seribu hari pertama ini sangat mempengaruhi kualitas kesehatan si anak sampai kelak dia dewasa nanti.
Karena menurut penelitian, faktor keturunan hanya mempengaruhi sebanyak 20 % terhadap kesehatan anak, maka sebisa mungkin kita mengupayakan persentase sisanya untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Salah satu hal yang tidak boleh dipandang remeh adalah masalah nutrisi. Karena nutrisi juga memiliki andil cukup besar dalam proses tumbuh kembang janin dan anak-anak.
Ada baiknya kehamilan itu direncanakan. Karena apabila sudah terencana, ibu akan siap baik secara fisik maupun psikis. Secara fisik ibu akan mengkondisikan tubuhnya agar selalu dalam keadaan sehat, sehingga selama masa kehamilan nanti tubuh juga selalu dalam keadaan sehat. Secara psikis, perencanaan kehamilan berpengaruh terhadap perasaan ibu. Kehamilan yang tidak direncanakan, ada yang menyambutnya dengan gembira namun ada yang menimbulkan penolakan dari dalam diri. Ada yang cepat mengatasinya ada pula yang lebih lama. Perasaan denial ini dapat mempengaruhi kondisi psikis si ibu juga janin yang ada di dalam kandungan jika lahir kelak. Biasanya ibu yang memiliki masalah psikis pada saat hamil, anak yang dilahirkan akan mudah rewel.
Ibu hamil memerlukan dua nutrisi penting dalam masa kehamilannya. Yaitu nutrisi jiwa dan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuhnya.
Nutrisi jiwa dapat diperoleh dari diri sendiri dan lingkungan. Dari diri sendiri misalnya perasaan bahagia karena telah hamil, rasa bersyukur karena akan dikaruniai anak dan lain sebagainya. Nutrisi jiwa dari lingkungan bisa diperoleh dari orang-orang di sekililing si ibu hamil, misalnya keluarga dekat. Contohnya antara lain : Pengertian dari suami bahwa selama proses kehamilan ada perubahan hormon yang terjadi pada istrinya. Perubahan hormon itu dapat mempengaruhi mood bahkan sifat yang jauh berbeda bila dibandingkan saat tidak hamil. Pengertian dan dukungan suami merupakan nutrisi jiwa yang dapat membawa kebahagiaan pada ibu hamil. Ingat ya…ibu hamil yang ceria akan melahirkan anak yang ceria juga.
Nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi, dapat diperoleh dari makanan yang dikonsumsi setiap hari. Ibu hamil membutuhkan nurisi untuk dirinya sendiri dan juga bayi yang ada dalam kandungannya . Kebutuhan gizi untuk ibu hamil berbeda-beda tergantung kondisi yang dialami setiap ibu. Untuk kondisi khusus perlu konsultasi dengan dokter. Namun apabila kesehatan ibu dalam keadaan normal, maka kebutuhan gizinya dapat mengacu pada kebutuhan gizi untuk ibu hamil pada umumnya.
Mencukupi gizi ibu hamil berarti memenuhi gizi untuk dua orang. Yaitu si ibu dan janin yang ada dalam kandungan. Kebutuhan nutrisi untuk ibu hamil, harus disesuaikan dengan usia kandungan. Karena pada tiap tahap usia kehamilan, janin mengalami perkembangan bagian tubuh yang berbeda. Memberikan nutrisi yang tepat dapat mengoptimalkan perkembangan organ yang sedang berlangsung.
Nutrisi yang sesuai dengan usia kehamilan
Berikut ini nutrisi yang sesuai dengan usia kehamilan, disamping makanan sehari-hari yang sudah mengandung gizi lengkap dan seimbang.
Trimester 1 : minggu pertama sampai dengan minggu ke empat adalah awal proses kehamilan, ibu biasanya belum menyadari kalau sedang hamil. Bagi yang memang merencanakan kehamilan, sebaiknya perbanyak mengkonsumsi vitamin B dan asam folat. Asam folat dapat mengurangi resiko gangguan perkembangan otak pada embrio. Asam folat banyak terdapat pada : telur, hati, kacang-kacangan, brokoli , buncis , bayam dan padi-padian. Selain itu ibu hamil jga membutuhkan kalori dalam jumlah yang cukup karena tubuh memerlukan energy lebih untuk perkembangan janin.
Minggu ke lima sampai minggu ke delapan : ibu mulai menyadari bahwa telah hamil. Ditandai dengan tidak lagi datang bulan. Pada minggu-minggu ini biasanya mulai muncul morning sickness. Perbanyak asupan vitamin dan mineral yang berasal dari buah dan sayur. Pada minggu ke tujuh dan delapan, janin akan mengalami pembentukan rangka dan tubuh, untuk itu konsumsi kalsium kurang lebih 1000 mg perhari. Kalsium dapat diperoleh dari produk olahan susu seperti susu untuk ibu hamil, keju dan sayuran seperti brokoli dan daun singkong muda.
Minggu ke Sembilan – minggu ke dua belas : organ-organ penting mulai terbentuk, dan mulai bekerja sama . Pada minggu ke sepuluh, pertumbuhan otak meningkat dengan cepat. Setiap menit hampir 250.000 sel syaraf baru terbentuk. Nutrisi lengkap sangat dibutuhkan pada saat ini terutama adalah protein yang mengandung asam amino, DHA dan kolin agar perkembangan otak optimal.
Makanan yang mengandung DHA antara lain, telur, kacang kenari, salmon dan tuna. Makanan yang mengandung kolin antara lain hati, telur kacang-kacangan, susu dan brokoli.
Minggu ke sebelas dan duabelas, ibu hamil membutuhkan nutrisi tinggi yang berupa vitamin untuk menghindari bayi terlahir cacat. Terutama yang dibutuhkan adalah vitamin A, B1, B2 B3 dan B6. Vitamin A banyak terdapat pada buah melon, papaya dan mangga. Vitamin B1 banyak terdapat pada kacang-kacangan, daging, beras, jeruk. Vitamin B2 banyak terdapat pada : wortel, keju, kacang almond. Vitamin B3 banyak terdapat pada : telur, bit dan seledri. Sedangkan vitamin B6 banyak terdapat pada bawang putih mentah dan kulit ari biji-bijian seperti beras dan gandum
Trimester 2. Pada minggu ke 13 sampai 16 janin mengalami perkembangan saraf pusat. Untuk hindari makanan yang mengandung teh, kafein dan cokelat. Karna mengganggu perkembangan saraf pusat. Ibu hamil disarankan untuk selalu makan makanan bergizi lengkap dan seimbang.
Pada minggu ke tujuh belas sampai ke dua puluh tiga, biasanya ibu hamil mengalami sembelit. Untuk itu perbanyak minum air putih dan buah-buahan dan sayur yang banyak mengandung serat dan vitamin c. Vitamin C berguna untuk pembentukan sel darah merah. Juga untuk perkembangan jantung dan peredaran darah janin dalam kandungan.
Minggu ke dua puluh empat sampai dua puluh delapan. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung omga 3 dan vitamin E . Omega 3 banyak terdapat dalam telur, salmon dan tuna. Sedangkan vitamin E banyak terdapat pada almond, bayam biji bunga matahari. Vitamin E dapat mencegah komplikasi pada kehamilan. Pada usia kehamilan ini hendaknya ibu hamil mengurangi konsumsi garam agar tidak terjadi bengkak hamil.
Trimester 3 pada trimester terakhir kehamilan ini, janin berkembang dengan sangat cepat. Untuk pola makan ibu hamil juga harus diperhatikan agar janin tidak terlalu besar dalam kandungan. Pemenuhan nutrisi pada trimester akhir ini untuk persiapan persalinan . Namun perlu dingat juga bahwa pada dua bulan terakhir, otak janin berkembang dengan pesat.
Pada trimester ketiga ini ibu hamil sangat membutuhkan yodium dalam jumlah yang cukup. Yodium berguna untuk membentuk senyawa tiroksin yang sangat bermanfaat untk mengontrol pembentukan sel baru. Kekurangan zat yodium dapat mengakibatkan perkembangan otak terganggu dan tubuh kerdil. Namun bila terlalu banyak dapat mengakibatkan janin berukuran besar. Yodium banyak terdapat pada : keju, kentang, rumput laut, strawberry dan ikan kod.
Pada trimester akhir ini ibu hamil biasanya sering merasa kegerahan dan selalu berkeringat. Untuk itu perbanyak konsumsi air putih, karena selain untuk mengganti cairan tubuh yang hilang, air putih juga bermanfaat untuk pembentukan sel tubuh baru bagi janin, mengatur suhu tubuh janin dan melarutkan zat metabolism yang terlalu tinggi.
Nah, itulah nutrisi untuk ibu hamil yang dibutuhkan sesuai dengan usia kehamilan. Selain makanan yang saya sebutkan di atas tentunya ibu hamil harus tetap mengkonsumsi makanan lain agar memenuhi gizi yang lengkap dan seimbang, agar janin terlahir dengan sehat.
Semoga artikel tentang nutrisi yang tepat untuk ibu hamil yang sesuai dengan usia kehamilan ini bermanfaat, Boleh banget kok dishare di media social anda. Terima kasih.
Sumber bahan :
https://www.medianita.com/6-makanan-menakjubkan-sebagai-sumber-zat-yodium/
http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/top-makanan-mengandung-vitamin-e.html
http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/makanan-yang-banyak-mengandung-vitamin-b-kompleks.html
sbr gambar : pixabay